PENGARUH
PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE PEER GROUP
EDUCATION TERHADAP
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN PAYUDARA
SENDIRI
(SADARI) PADA REMAJA PUTRI DI SMKN 2
KOTA KEDIRI
TAHUN 2016
RINGKASAN
Kanker payudara menurut WHO (Word Health Organization) menduduki peringkat kedua setelah kanker leher rahim (Rikesda, 2013). SADARI merupakan langkah awal yang penting untuk mengetahui secara dini adanya tumor atau benjolan pada payudara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode peer group education terhadap keterampilan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) pada remaja putri di SMKN 2 Kota Kediri tahun 2016.
Desain Penelitian ini yaitu Pre-eksperimental dengan rancangan one group pretest-posttest design. Populasi
dari penelitian ini adalah seluruh siswi kelas X di SMKN 2 Kota Kediri. Sampel
dalam penelitian ini menggunakan teknik
probability sampling. Pengumpulan data menggunakan checklist. Analisa untuk menguji hipotesis menggunakan uji wilcoxon.
Hasil
penelitian menunjukkan bahwa dari tabulasi silang
antara sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan dengan metode peer group education dari 25 reponden, 19 responden (76,0%) tidak terampil sebelum diberikan pendidikan kesehatan dengan metode peer group education 5 responden (20,0%) mengalami peningkatan menjadi kurang terampil, 14 responden (56,0%) dari yang tidak terampil menjadi terampil, sedangkan 6 responden (24,0%) dari yang kurang terampil mengalami
peningkatan menjadi terampil semuanya
Berdasarkan hasil uji statistik wilcoxon signed rank diperoleh nilai p Value = 0,000 yang lebih kecil dari taraf nyata
(α=0,05) sehingga dapat dikatakan p < α maka H0 ditolak dan
H1 diterima artinya ada pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode peer group Education terhadap keterampilan pemeriksaan payudara
sendiri (SADARI) pada remaja putri di SMKN 2 Kota Kediri tahun 2016.
Hasil
penelitian ini perlu untuk dikembangkan lebih
lanjut lagi dengan adanya faktor-faktor lain yang mempengaruhi keterampilan
SADARI serta mengembangkan metode-metode lain
dalam memberikan pendidikan kesehatan selain menggunakana peer group education.
Kata Kunci:
Pendidikan Kesehatan, Peer Group Education, Keterampilan,
SADARI, dan Remaja Putri.
No comments:
Post a Comment